Mengapa Helm Full Face Lebih Aman Dibandingkan Helm Half Face?

Keselamatan berkendara adalah hal utama yang tidak boleh diabaikan, terutama bagi para pengguna sepeda motor. Salah satu perlengkapan paling vital adalah helm. Namun, banyak pengendara masih bingung memilih antara helm full face dan helm half face. Keduanya memang memiliki kelebihan masing-masing, tapi jika berbicara tentang tingkat keamanan, helm full face jelas lebih unggul.

Artikel ini akan membahas secara mendalam mengapa helm full face lebih aman dibandingkan helm half face dari berbagai aspek. Mari kita bahas satu per satu.


1. Perlindungan Menyeluruh Pada Bagian Kepala

Hal paling mencolok dari helm full face adalah desainnya yang menutupi seluruh bagian kepala, termasuk dagu dan wajah. Ini memberikan perlindungan maksimal saat terjadi benturan keras, seperti:

  • Kecelakaan frontal

  • Tabrakan dari samping

  • Terjatuh dari motor

Menurut berbagai studi keselamatan jalan, cedera pada area wajah dan rahang sering terjadi pada kecelakaan motor. Helm half face hanya melindungi bagian atas dan samping kepala, sehingga bagian dagu dan wajah tetap rentan.

Fakta Menarik:

Menurut Motorcycle Accident Cause Factors and Identification of Countermeasures (Hurt Report), sekitar 35% dampak fatal terjadi di area wajah, yang hanya dilindungi oleh helm full face.


2. Menahan Debu, Serangga, dan Cuaca Ekstrem

Saat berkendara, pengendara motor sering dihadapkan pada berbagai kondisi jalan dan cuaca. Helm full face memberikan perlindungan terhadap:

  • Debu dan polusi udara

  • Hujan deras

  • Angin kencang

  • Serangga saat malam hari

Visor helm full face bisa ditutup rapat, membuat pandangan tetap jelas meskipun dalam kondisi cuaca buruk. Hal ini membantu pengendara tetap fokus dan menghindari gangguan yang bisa menyebabkan kecelakaan.


3. Mengurangi Risiko Cedera Leher

Helm full face memiliki desain aerodinamis yang membantu mengurangi tekanan angin secara langsung ke kepala. Saat melaju dengan kecepatan tinggi, tekanan angin pada helm half face bisa membuat kepala tertarik ke belakang, meningkatkan risiko cedera pada bagian leher.

Desain helm full face lebih stabil saat dipakai, sehingga leher dan kepala lebih terjaga. Ini sangat penting bagi mereka yang sering berkendara jarak jauh atau di jalan tol.


4. Mengurangi Tingkat Kebisingan

Kebisingan yang berlebihan bisa mengganggu konsentrasi saat berkendara. Helm full face memiliki kemampuan meredam suara lebih baik dibandingkan helm half face. Karena helm ini tertutup rapat, suara angin dan kendaraan lain tidak langsung masuk ke telinga.

Dengan tingkat kebisingan yang lebih rendah, pengendara bisa lebih fokus dan lebih cepat bereaksi terhadap kondisi di jalan.


5. Menambah Rasa Percaya Diri dan Fokus Berkendara

Keamanan yang diberikan helm full face tidak hanya berpengaruh secara fisik, tapi juga secara psikologis. Saat merasa lebih aman, pengendara akan lebih tenang dan fokus dalam mengambil keputusan di jalan.

Hal ini sangat penting terutama untuk pengendara pemula yang masih belajar menghadapi berbagai situasi lalu lintas.


6. Daya Tahan dan Material yang Lebih Kuat

Secara umum, helm full face dibekali dengan material yang lebih solid, seperti:

  • Thermoplastic Resin

  • Fiberglass Composite

  • Carbon Fiber

Material ini memiliki daya tahan tinggi terhadap benturan. Selain itu, beberapa helm full face juga sudah lolos sertifikasi keselamatan seperti:

  • SNI (Standar Nasional Indonesia)

  • DOT (Department of Transportation – USA)

  • ECE (Economic Commission for Europe)

Sertifikasi tersebut menandakan bahwa helm sudah melalui serangkaian uji keselamatan yang ketat.


7. Kekurangan Helm Full Face yang Perlu Dipahami

Walaupun memiliki banyak keunggulan dari sisi keamanan, helm full face juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan:

  • Lebih berat dibandingkan helm half face

  • Kurang praktis saat dikenakan dan dilepas

  • Kurang nyaman untuk pemakaian jarak dekat atau cuaca sangat panas

Namun, jika tujuan utamanya adalah perlindungan maksimal, kekurangan ini bisa ditoleransi demi keselamatan.


8. Tips Memilih Helm Full Face yang Aman

Berikut adalah beberapa tips saat memilih helm full face:

  • Pastikan ukurannya pas dan nyaman

  • Pilih helm dengan ventilasi udara yang baik

  • Pilih helm dengan visor anti gores dan anti UV

  • Periksa sertifikasi keselamatannya

  • Jangan membeli helm bekas, karena struktur dalamnya mungkin sudah tidak layak pakai


Helm full face memang unggul dalam hal keamanan, kenyamanan, dan perlindungan menyeluruh dibandingkan helm half face. Terutama bagi pengendara yang sering berkendara jauh atau di jalan dengan lalu lintas padat, helm full face adalah pilihan yang lebih bijak.

Meskipun helm half face lebih ringan dan praktis, perlindungan yang ditawarkan tidak sebanding dengan risiko cedera yang mungkin terjadi. Ingat, keselamatan adalah investasi jangka panjang. Pilih helm yang benar-benar melindungi Anda, bukan sekadar gaya atau harga.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *