Air radiator atau coolant pada motor berfungsi untuk menjaga suhu mesin tetap stabil. Seiring waktu, cairan ini harus diganti secara berkala agar sistem pendinginan bekerja optimal dan mesin tetap awet. Kabar baiknya, kamu bisa mengganti air radiator sendiri di rumah dengan cara yang mudah! Simak langkah-langkahnya berikut ini.
Kapan Harus Mengganti Air Radiator?
Menurut para mekanik, penggantian coolant motor sebaiknya dilakukan setiap 10.000 km atau satu tahun sekali. Jika dibiarkan terlalu lama, kualitas cairan pendingin bisa menurun dan menyebabkan mesin motor cepat panas atau overheat.
Alat dan Bahan yang Dibutuhkan
Sebelum mulai mengganti air radiator motor, siapkan beberapa peralatan berikut:
- Obeng atau kunci pas (sesuai tipe motor)
- Air mineral untuk proses pembilasan
- Coolant baru yang sesuai dengan spesifikasi motor
- Wadah untuk menampung cairan bekas
Langkah-Langkah Mengganti Air Radiator Motor
- Buang Air Radiator Lama
- Cari lubang pembuangan air radiator yang biasanya berada di bagian bawah radiator atau blok silinder.
- Gunakan kunci pas untuk membuka baut pembuangan.
- Biarkan cairan radiator lama keluar sepenuhnya ke dalam wadah.
- Bilas dengan Air Mineral
- Setelah radiator kosong, tutup kembali baut pembuangan.
- Buka tutup radiator dan isi dengan air mineral hingga penuh.
- Nyalakan mesin selama 5-10 menit agar air mineral bersirkulasi dan membersihkan jalur radiator.
- Matikan mesin dan buang kembali air mineral yang sudah digunakan.
- Jika air masih kotor, ulangi proses ini hingga air yang keluar menjadi bening.
- Isi dengan Coolant Baru
- Setelah jalur radiator bersih, isi kembali dengan coolant baru hingga penuh.
- Pastikan tidak ada gelembung udara dalam sistem pendinginan.
- Tutup kembali radiator dengan rapat dan pastikan tidak ada kebocoran.
Tips Merawat Radiator Motor
- Selalu gunakan coolant berkualitas, jangan menggunakan air biasa untuk radiator karena dapat menyebabkan kerak.
- Cek kondisi radiator secara berkala untuk memastikan tidak ada kebocoran.
- Hindari mencampur coolant lama dengan yang baru agar performa pendinginan tetap maksimal.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu bisa mengganti air radiator motor sendiri tanpa harus ke bengkel. Yuk, lakukan perawatan berkala agar motor tetap dalam kondisi prima!
Sumber: msn.com