Ancaman Oli Palsu Masih Marak di Pasaran
Peredaran oli palsu di pasaran semakin meresahkan para bikers. Banyak pemilik motor tidak sadar bahwa oli yang mereka beli ternyata tidak asli. Akibatnya, mesin motor cepat panas, performa menurun, dan bahkan bisa menyebabkan kerusakan parah pada komponen mesin.
Oli merupakan elemen vital bagi kendaraan bermotor. Ia berfungsi melumasi, mendinginkan, dan melindungi mesin dari gesekan. Jika oli yang digunakan ternyata palsu, maka perlindungan tersebut tidak maksimal. Dalam jangka panjang, hal ini bisa membuat pemilik motor menanggung kerugian besar akibat kerusakan mesin.
Mengapa Banyak Oli Palsu Beredar?
Ada beberapa alasan mengapa oli palsu masih mudah ditemui, antara lain:
-
Harga oli palsu jauh lebih murah, sehingga menarik pembeli yang ingin berhemat.
-
Kemasan oli palsu sangat mirip dengan yang asli, sehingga sulit dibedakan bagi orang awam.
-
Kurangnya kesadaran konsumen untuk memeriksa keaslian produk sebelum membeli.
-
Banyak penjual tidak resmi yang menjajakan oli tanpa izin atau jaminan distributor.
Karena itu, penting bagi pengguna motor untuk lebih berhati-hati dan mengenali ciri-ciri oli palsu agar tidak tertipu.
Tips Mengenali Oli Asli dari Pemilik Bengkel
Untuk membantu para bikers agar tidak salah beli, Murthado, pemilik bengkel F2 Garage Scooter di Bekasi, berbagi beberapa tips praktis dalam membedakan oli asli dan palsu. Berikut penjelasannya:
1. Cek Kode Barcode pada Botol
Menurut Murthado atau akrab disapa Edo, langkah pertama yang wajib dilakukan adalah mengecek kode barcode di kemasan oli.
“Bisa cek kode barcode, lakukan scan, dan lihat apakah muncul sertifikasinya di situs resmi merek oli tersebut,” ujar Edo.
Oli asli umumnya memiliki kode unik dan QR code yang langsung terhubung ke website resmi pabrikan. Bila setelah discan tidak mengarah ke situs resmi, maka besar kemungkinan oli tersebut palsu.
2. Pastikan Membeli di Tempat Resmi
Edo juga menyarankan agar para bikers hanya membeli oli di tempat resmi atau distributor terpercaya.
“Disarankan beli oli langsung ke distributor resmi yang memang terpercaya,” katanya.
Sebagai contoh, oli merek Shell sebaiknya dibeli di SPBU Shell resmi atau toko dengan lisensi distributor. Begitu juga untuk merek lain seperti Pertamina Enduro, Castrol, atau Motul, sebaiknya dibeli di outlet atau bengkel resmi yang terdaftar.
3. Perhatikan Tutup dan Segel Botol Oli
Bagian tutup botol sering kali menjadi pembeda paling jelas antara oli asli dan palsu. Oli asli biasanya memiliki segel yang kuat, rapi, dan sulit dibuka tanpa merusak.
“Biasanya ada stiker label hologram tambahan di tutup botol oli. Hologramnya punya kualitas bagus dan tampak jelas ketika dilihat dari sudut 45 derajat,” tambah Edo.
Sebaliknya, oli palsu sering memiliki hologram murahan, stiker mudah terkelupas, atau bahkan tidak ada segel sama sekali.
4. Cermati Warna dan Bau Oli
Selain kemasan, isi oli juga bisa menjadi indikator keaslian. Oli palsu sering kali memiliki warna lebih pekat atau keruh, serta bau yang menyengat atau tidak lazim. Oli asli biasanya berwarna jernih dan memiliki aroma khas pelumas berkualitas.
Jika memungkinkan, perhatikan juga viskositas (kekentalan) oli. Oli palsu cenderung lebih encer atau terlalu kental, dan tidak sesuai dengan standar SAE yang tertera pada kemasan.
Dampak Fatal Jika Menggunakan Oli Palsu
Menggunakan oli palsu bukan hanya merugikan secara finansial, tetapi juga membahayakan keselamatan berkendara. Beberapa dampak yang bisa muncul antara lain:
-
Mesin cepat panas dan kehilangan tenaga.
-
Timbul suara kasar pada mesin.
-
Konsumsi bahan bakar meningkat.
-
Komponen mesin cepat aus atau macet.
-
Biaya perawatan meningkat karena kerusakan berulang.
Dalam jangka panjang, oli palsu bisa menyebabkan overhaul mesin yang biayanya bisa mencapai jutaan rupiah.
Tips Aman Saat Membeli Oli
Berikut panduan singkat agar Anda tidak tertipu saat membeli oli motor:
-
Beli hanya di toko atau bengkel resmi.
-
Hindari penawaran harga terlalu murah.
-
Periksa barcode dan nomor seri produk.
-
Perhatikan kondisi segel dan hologram.
-
Simpan nota pembelian sebagai bukti.
Dengan menerapkan langkah-langkah ini, Anda bisa lebih tenang dan yakin bahwa oli yang digunakan benar-benar asli dan aman untuk motor Anda.
Bangun Bengkel Sendiri, Jadi Penjual Oli Asli Terpercaya
Daripada terus khawatir soal oli palsu, bagaimana kalau Anda jadi penjual oli asli sendiri?
Kini, Anda bisa membuka bengkel motor profesional dengan bantuan tim ahli dari Setup Bengkel Motor.
Kami siap membantu Anda dari nol:
-
Rencana bisnis dan analisis lokasi,
-
Desain interior bengkel,
-
Pengadaan alat dan perlengkapan,
-
Pelatihan teknisi dan manajemen operasional,
-
Hingga strategi promosi agar bengkel cepat dikenal.
Dengan sistem lengkap ini, Anda bisa memiliki bengkel motor terpercaya yang menjual oli 100% original langsung dari distributor resmi.
💬 Ingin tahu caranya? Hubungi kami di WA: 0852-2769-9933 dan konsultasikan kebutuhan Anda secara gratis.
Kesimpulan
Kasus peredaran oli palsu masih banyak ditemukan dan bisa merugikan para pemilik motor. Untuk menghindarinya, selalu cek barcode, beli di tempat resmi, dan perhatikan segel botol sebelum membeli.
Jika Anda ingin berkontribusi menyediakan oli asli dan layanan berkualitas bagi para bikers, mulailah dengan membuka bengkel motor profesional bersama Setup Bengkel Motor.
Dengan dukungan tenaga ahli dan sistem bisnis yang solid, Anda tidak hanya membantu sesama bikers — tapi juga membangun peluang bisnis menguntungkan di industri otomotif.
Sumber: motorplus-online.com